Kab. Malang (MAN 1 Malang) Kota Bekasi menjadi saksi dari penampilan gemilang siswa MAN 1 Malang dalam even bergengsi Indonesia Martial Arts Games (IMAG) I. Dalam kompetisi yang penuh persaingan, dua siswa MAN 1 Malang dengan nama M Zidan Al-Rizqon dan Burhan Fauzi berhasil meraih dua medali perak dan satu medali perunggu, menunjukkan keunggulan mereka dalam cabang olahraga shorinji kempo.
Pasangan Zidan Al-Rizqon dan Burhan Fauzi tampil mengesankan dan meraih gelar juara kedua. Kombinasi keterampilan dan kekompakan mereka membuat mereka menjadi lawan yang tangguh, yang berhasil menaklukkan pesaing-pesaing terbaik dalam kompetisi ini.
Tak kalah mengesankan, M. Zidan Al-Rizqon menunjukkan keunggulan dalam cabang randori kelas 70 kg, meraih medali perak sebagai juara kedua. Pertarungannya yang penuh semangat dan teknik canggih membuatnya layak menyandang medali perak tersebut.
Sementara itu, Burhan Fauzi, dalam cabang randori kelas 55kg, tampil gemilang dan berhasil meraih medali perunggu sebagai juara ketiga. Keberhasilannya dalam menghadapi lawan-lawan hebat menunjukkan semangat juang dalam berlatih shorinji kempo selama ini.
IMAG 1 merupakan pekan olahraga beladiri nasional yang telah secara resmi dibuka pada Minggu 22 Oktober 2023, di Asrama Haji Kota Bekasi. IMAG pertama dalam sejarah olahraga Indonesia itu digelar di Kota Bekasi dan Kota Bogor. Rencananya akan digelar rutin setiap dua tahun.
“Alhamdulilah wa Syukrulillah berkat latihan rutin dan juga doa dari berbagai pihak kami dapat membawa pulang tiga medali dalam event Indonesia Martial Arts Games I. Kemenangan ini adalah awal dari perjalanan panjang kami, dan kami berjanji akan terus bekerja keras, belajar, dan berkembang,” ucap Burhan salah satu atlet kempo MAN 1 Malang.
Selain itu, Lukman Hadi, S. Pd. selaku pelatih kempo dan juga guru olahraga MAN 1 Malang menyampaikan rasa syukur dan bangganya, karena anak didiknya berhasil menyumbangkan tiga medali untuk Kabupaten Malang. (vira)
Pencapaian luar biasa ini akan diabadikan dalam sejarah MAN 1 Malang dan menjadi pendorong semangat bagi generasi muda untuk mengejar prestasi dalam shorinji kempo.
