Malang, 25 Januari 2024 – MAN 1 Malang terus menunjukkan perhatian dan komitmennya terhadap pembinaan spiritual dan keagamaan dengan menyelenggarakan kegiatan Keputrian. Kegiatan ini khusus diarahkan untuk siswi yang sedang mengalami masa haid, dengan fokus utama pada membaca asmaul husna, ratibul hadad, dan istighosah.
Para siswi yang mengikuti kegiatan keputrian diharapkan dapat menjalani masa haid dengan penuh keberkahan dan tetap terkoneksi dengan nilai-nilai keagamaan. Kegiatan ini menjadi wadah bagi siswi untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, sekaligus menjalin silaturahmi antar sesama siswi.
Tempat pelaksanaan kegiatan keputrian terbagi menjadi dua lokasi, yakni di depan PTSP MAN 1 Malang dan di aula belakang MAN 1 Malang. Hal ini dilakukan agar seluruh siswi dapat dengan nyaman mengikuti kegiatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Aula belakang MAN 1 Malang khusus dialokasikan untuk para siswi yang mengikuti kegiatan keputrian pada hari Jumat siang.
Kegiatan keputrian dipimpin oleh para ning MAN 1 Malang, yang merupakan siswi teladan dan berkompeten di bidang keagamaan, dengan bimbingan dan pengawasan dari ibu guru yang tergabung dalam tim keagamaan MAN 1 Malang. Sehingga keseluruhan acara dapat berlangsung dengan baik dan terarah.
Rangkaian kegiatan keputrian dimulai dengan absensi kelas, diikuti dengan pembacaan bacaan yang sudah dijadwalkan sesuai dengan program keagamaan yang telah disusun. Para siswi diharapkan dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh khusyuk dan keikhlasan.
Bu Sri Budi Harwani, salah satu guru yang terlibat dalam tim keagamaan, menjelaskan, “Kegiatan keputrian ini kami khususkan untuk siswi yang sedang mengalami masa haid sebagai upaya pembinaan rohani di tengah-tengah situasi yang mereka alami. Membaca Asmaul Husna, Ratibul Hadad, dan istighosah diharapkan dapat memberikan ketenangan dan keberkahan.” pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan keputrian ini, MAN 1 Malang berharap dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk perkembangan spiritual dan keagamaan para siswinya. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah di antara siswi MAN 1 Malang.
Kegiatan keputrian ini mendapat tanggapan positif dari siswi yang mengikuti, dengan banyak dari mereka menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan atas kesempatan untuk tetap terlibat dalam kegiatan keagamaan meskipun dalam kondisi tertentu. (vira)